Dakwah

Software Download Computer Tips
Selamat Datang, Semoga Keselamatan, rahmat dan berkah dari Allah untuk kita semua

Manusia Sepanjang Zaman

17.17 / Diposting oleh Unknown /



Hidup itu tidakboleh sederhana, Hidup itu HARUS Hebat, besar, Kuat, dan luas. Yang Sederhana itu sikapnya.


Rasul adalah teladan bukan hanya bagi ummat muslim, tapi beliau teladan seluruh ummat, karena beliau adalah rahamatn lil ‘alamin. Kehebatan kepribadiannya tampak dalam berbagai segi. Positioning nya sebagai panglima perang, pemimpin pemerintahan, hakim, ayah, dan yang menggerakan system perekonomian, serta yang lainnya menunjukan kehebatan beliau dalam waktu yang relatif singkat. Untuk mengukur prestasi kita bisa menggunakan fungsi waktu, semakin singkat waktu yang dibutuhkan untuk melakukan sesuatu maka semakin hebat. Branding Nabi Muhammad di hadapan para bangsawan quraisy dan kerjaan Persia dan Romawi tidak diperoleh langsung setelah beliau menjadi Rasul di usia yang dewasa, tapi sudah dimulai ketika masih sangat muda.



Sejak kecil beliau menggembalakan kambing dan menerima imbalan beberapa dinar dari bani Sa’ad, kemudian usia 12 tahun beliau mulai berdagang, bukan hanya keluar kabupaten, kota atau propinsi. Tapi beliau merambah ke luar negeri yaitu Syam yang kita kenal sekarang sebagai Libanon dan Syiria. Kemahirannya sebagai pengusaha semakin terlihat, semakin lama ia menjadi sangat dikagumi dan sukses di usia muda dan mendapat gelar yang satu-satunya di dunia dan bukan gelar yang bisa dibeli dari universitas, tapi gelar langsung dari masyarakat yaitu Al-amin (yang dipercaya). Sehingga diusianya yang sangat Muda yaitu 25 tahun, ia telah menjadi pebisnis kelas internasional dengan branding sebagai pengusaha yang jujur dan tidak meninggalkan celah bagi pelanggan dan mitra bisnisnya untuk mengeluh telah membuat seorang investor terbesar dalam hidupnya kagum dan tertarik pada kepribadian Muhammad, yaitu Khadijah. Kemudian ia mengirim orang untuk menawarkan kerjasama yaitu mendagangkan barang dagangannya, dan khadijah siap memberikan keuntungan untuk Muhammad lebih dari yang pernah diberikannya pada pedagangnya yang lain. Kemudian Muhammad pun menyanggupi dan terbukti sukses, hingga akhirnya mereka menikah.

Lamanya Nabi Muhammad di Makkah 13 tahun setelah diangkat sebagai Nabi, kemudian 10 tahun di madinah. 23 tahun masa hidupnya membawa ajaran islam telah merubah generasi arab yang di bawah bayang-bayang Persia dan Romawi menjadi generasi yang mampu melibas 2 negara digdaya yang selama ratusan tahun tak terkalahkan. Rasul hanya 2 kali sakit selama hidupnya, yaitu ketika diracun oleh seorang wanita, dan ketika menjelang meninggal. Hal ini menunjukan bahwa pola hidup rasul sangat sehat dan penampilannya sangat prima, terlihat dari 10 tahun setelah hijrah ke madinah beliau memimpin tdk kurang dari 80 peperangan di usia 53 lebih, dan perang terakhir yang beliau pimpin yaitu perang tabuk, menempuh perjalanan 1000 km (sama seperti Jakarta –Surabaya) dengan pasukan yang terbanyaknya, ketika beliau berusia 61 tahun. Beliau adalah pemimpin yang dicintai ummatnya, yang disegani oleh para lawannya. Beliau Hebat, pengaruhnya kuat, luas, dan Besar, hanya sikapnya sangat sederhana inilah yang membedakannya dari para pemimpin romawi dan Persia, 2 negara digdaya saat itu dan para pemimpin yg lainnya.

Di akhir kehidupannya, beliau menunjukan kebesaran cintanya pada kita. Ketika ajal sampai ditenggorokan yang disebutkan bukan istrinya Khadijah, bukan Ibunya Siti Aminah, juga bukan Anaknya Fatimah, tapi kita “Ummatnya”, beliau berkata “Ummati… ummati…. Ummati” (ummatku… ummatku… ummatku), maka bagi saya yang mengaku bagian ummat rasul, beliau seakan berkata, “bambang… bambang…. Bambang…” beliau memanggil kita, saya, dan Anda. Begitu besar kecintaan beliau pada kita, ummatnya. Seberapa jauhkan kita mengenal manuisa yang oleh orang non muslim saja dikatakan manusia no.1 paling berpengaruh di dunia sepanjang zaman.

Beliau membangun branding yang mengagumkan tdk hanya ketika beliau menjadi rasul dan pemimpin, tapi beliau telah membangun branding itu sejak masih sangat muda, sebagai orang yang tidak bisa diabaikan.

“Hidup itu tidak boleh SEDERHANA, harus Besar, kuat, dan luas. Yang sederhana itu sikapnya”

“Kamu adalah ummat terbaik yang dilahirkan untuk manusia …” (Q.S. Ali Imran : 110)

1 komentar:

Comment by Unknown on 15 November 2012 pukul 11.35

Baca Artikel Di Sini: http://statistikian.blogspot.com

Posting Komentar

Pengikut